INFOMALUKUNEWS.COM,-AMBON, – Seorang oknum guru titipan SMAN 15 SBB, yang saat ini bertugas di SMAN 20 SBB Elpaputih, Kabupaten Seram Bagian Barat, insial LSK, diduga terlibat dalam praktik politik uang untuk mendukung salah satu pasangan calon (Paslon) dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) SBB.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, LSK secara terang-terangan mengarahkan massa dan membagikan sejumlah uang kepada warga di Desa Tomalehu, Kecamatan Amalatu. Aksi tersebut dilakukan pada malam sebelum hari pencoblosan dan berlanjut saat hari pemilihan.
Warga Desa Tomalehu mengaku resah dengan tindakan tersebut, yang dianggap mencederai asas jujur dan adil dalam Pilkada. “Kami menyaksikan langsung pembagian uang itu. Ini jelas tidak sesuai dengan peran seorang guru sebagai pendidik dan teladan,” ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.
Kasus ini memunculkan keprihatinan masyarakat, terutama terhadap peran oknum guru yang seharusnya menjadi panutan dalam menjaga integritas dan netralitas dalam proses demokrasi. Hingga berita ini diturunkan, pihak SMA Elpaputih belum memberikan tanggapan resmi terkait dugaan keterlibatan salah satu guru mereka dalam kasus politik uang ini.
Masyarakat berharap pihak berwenang dapat bertindak tegas agar praktik serupa tidak mencoreng pelaksanaan demokrasi di Kabupaten Seram Bagian Barat. (IM-03)