oleh: Listu Kubela. SE.
IM- Aru;- Infomaluku. com. Aru atau beta adalah GPM, dan GPM adalah Aru atau beta sandiri sebagaimana Anggota Jemaat GPM P. P. ARU. Begitulah yang beta pahami secara ber-Gereja, dan spesifiknya tentang ber-GPM dari Leluhur mula-mula yang menerima API INJIL di Aru hingga kini dan selama-lamanya, Amin.
Sebagai Umat GPM di Aru, katong boleh beda persepsi dan asumsi dalam tafsir-menafsir soal pandangan atau keberadaan Umat GPM di Aru pada level Sinodal itu seperti apa, asalkan jelas substansi serta jelas mengenai hajat hidup Umat GPM di Aru dalam konteks pelayanan IMAN Kristiani.
Pandangan pribadi beta soal GPM dan KEPERCAYAAN adalah dua aspek yang sangat berbeda dalam konteks ke-IMAN-an. Simpelnya, beta bukan menyembah apalagi men-tuhan-kan GPM sebagai lembaga reinkarnasi dari ALLAH yang ESA, melainkan sebagai lambang tangan ALLAH yang menjamah dan menggembalakan Umat-Nya di Maluku (khusus Aru).
GPM semata-mata bukan tentang strukturisasi organisasi, melainkan alat ALLAH dalam konteks pengutusan dan penyebaran ruang lingkup pelayanan Umat Manusia yang percaya pada-Nya didalam tubuh GPM itu sendiri, khusus terhadap Umat di Maluku, termasuk dengan Jemaat GPM di Kepulauan Aru dalam misi besar Gerejani.
Utamakan perenungan serta evaluasi kemperhensif iman, baik secara organisatoris pada level SINODAL, KLASIS hingga ke level JEMAAT di pelosok sekalipun, termasuk Jemaat Gereja Protestan Maluku yang ada di Aru dalam konteks penatalayanan dan kebaktian rohani, niscaya Umat/Jemaat akan tinggi IMAN, tinggi PENGHARAPAN dan tinggi KASIH dalam menghadapai tantangan global yang kian bergejolak di Bumi pada Era ini.#betajargariabetaGPM