Infomalukunews.com. Ambon-Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Ikatan Sarjana Perikanan Indonesia (ISPIKANI) Provinsi Maluku menggelar Musyawarah Daerah (Musda) II di Aula Perikanan Tantui, Ambon. Sabtu 04/05/24.
Musda tersebut dengan menyusung tema : “Menilik Masa Depan Perikanan Maluku, Dalam Konteks Kebijakan Nasional.”
Ketua DPD ISPIKANI Maluku Dr. Djalaludin Salampessy dalam kegiatan Musyawarah ini kami mendatangkan Pemateri dari Bapenas dan Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia (RI)
“Beberapa rekomendasi yang sudah di sampaikan saat pembukaan kegiatan Ikatan Sarjana Perikanan Indonesia di Aula Perikanan.” Ucap ketua DPD ISPIKANI Maluku.
Dalam rekomendasi itu Salampessy berharap agar bagaimana pengelolaan rumpung ikan-ikan kecil di wilayah pesisir, kemudian pengelolaan nelayan maju dan pengelolaan nelayan modern juga antisipasi harga BBM bagi nelayan yang ada di wilayah Maluku.
“Terkait Maluku sebagai Lumbung Ikan Nasional (LIN) tetap menjadi bagian dari Bappenas dan Kementrian Kelautan dan Perikanan tetapi seperti apa sih wujud dari LIN itu. Mestinya ada upaya dari Pemerintah Provinsi Maluku agar LIN bukan hanya jadi wacana di publik tapi harus menjadi kenyataan.” ungkapnya
Sementara itu, Armin Ishak selaku ketua panitia kegiatan dialog publik dan Musyawarah II DPD ISPIKANI dapat terlaksana tidak terlepas dari dukungan semua pihak yang telah berkontribusi baik moril maupun materil.
“Oleh karena itu, kami panitia penyelenggara menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada berbagai pihak yang berkontribusi terhadap kegiatan dimaksud,” tutupnya.
Diketahui, turut hadir Pemerintah Kabupaten Buru, pak Bupati Buru Dr. Djalaludin Salampessy. UPT Kementrian Kelautan dan Perikanan, dinas ESDM Provinsi Maluku, PT. Harta Samudra, PT. Amirtha Mustika Sari, PT. Peduli Laut Maluku, Para Alumni Sarjana Perikanan, PT. Jayawi Ambon Internasional, Yayasan Econusa.”tutup Armin Ishak. (IM-GB)