Dana BOS Puluhan Miliar di SBB “Gelap”

- Publisher

Thursday, 4 July 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Andarias Kolly, Anggota Komisi C DPRD Kabupaten SBB

Andarias Kolly, Anggota Komisi C DPRD Kabupaten SBB

IM, Ambon -Pengelolaan dana BOS tahun 2017 oleh Pemda Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) diduga terjadi penyelewengan. Tak ada laporan keuangan alias ‘gelap’.

Hasil audit BPK RI Tahun 2018 pengelolaan dana tersebut oleh dinas terkait tidak sesuai mekanisme yang sudah diatur.

Dalam laporannya, BPK RI menyatakan tidak ada pertanggungjawaban Pemda berupa laporan keuangan.

“Dana BOS senilai Rp 24.972.040.000,00 tidak dilakukan sesuai mekanisme dan tidak disajikan dalam laporan keuangan daerah,” tulis laporan BPK RI sesuai data yang dikantongi media ini, awal Juni lalu.

Menanggapi hal itu, Anggota Komisi C DPRD SBB Andarias Kolly mengaku jika itu temuan BPK dan tidak diselesaikan oleh Pemda, maka pantas dilapor ke institusi hukum.

Namun menurut dia, masih ada mekanisme yang harus ditempuh lebih dulu sebelum dilaporkan untuk proses hukum.

“Nanti kita hearing dulu, karena ada mekanisme. Tapi kalo beta pu mau bawa aja ke ranah hukum. Mereka yang terlibat harus bertanggungjawab atas kasus ini,” tegas politisi PDIP itu dihubungi melalui telepon seluler medio Juni.

Kolly mengaku banyak temuan dugaan penyelewengan keuangan di sektor dendidikan di daerahnya. Yang diungkap lewat laporan masyarakat, laporan guru sekolah maupun temuan komisinya sendiri ketika reses.

Ketua DPRD SBB Hans Rutasouw mengaku, rekomendasi BPK RI terkait temuan lembaga auditor itu tetap selalu jadi agenda pembahasan.

Namun dia mengklarifikasi dugaan dana BOS tersebut bermasalah. Karena disebut-sebut tidak dibahas sebagai salah satu pendapatan di APBD, sehingga diduga masuk ‘jalur belakang’ alias gelap.

Menurutnya, uang tidak masuk ke rekening kas daerah, tapi langsung ke rekening masing-masing sekolah. Dengan begitu, otomatis tidak tampak pada batang tubuh APBD baik besaran maupun dinas pengelolanya.

“Tidak dimasukkan dalam mekanisme APBD karena, fisik dananya memang tidak masuk ke kas daerah. Makanya tidak dimasukkan dalam pos penganggaran untuk dinas pendidikan,” katanya.

Namun dana itu dikelola oleh sekolah setelah dicairkan dari Dinas Pendidikan Provinsi Maluku. Setelah digunakan sekolah kemudian menyampaikan laporan pertanggungjawaban ke Dinas Pendidikan Kabupaten SBB, untuk diterbitkan SP3B untuk disampaikan ke bagian akuntansi Pemda SBB.

Dengan begitu menurut Rutasouw, hanya dua pihak yang harus bertanggungjawab, yakni sekolah dan Dinas Pendidikan Provinsi Maluku. DPRD, sebut dia, hanya berkewenangan merekomendasi masalah ini diselesaikan oleh pemda dan dinas terkait.

Terkait langkah hukum jika itu memang temuan tapi tidak ditindaklanjuti oleh Pemda Kabupaten SBB, Rutasouw mengamini dugaan kasus ini diproses hukum.

“Kalau memang seperti itu, iya hukum harus jalan. Kewenangan kita hanya berikan rekomendasi untuk diperbaiki, tapi kalau ternyata tidak, maka langkah hukum,” ujarnya.(pom)

Berita Terkait

Pleno KPUD Aru : Kaidel – Djumpa Terpilih Sebagai Bupati dan Wakil Bupati.
Ribuan Masyarakat Aru Penuhi Lapangan Yusudarso Untuk Kampanye Akbar Paslon Kaidel – Djumpa
PPM AKAN DEMO  PENJABAT WALIKOTA, DESAK COPOT DIREKTUR PT DSA, APONG TETELPTA
Berikan pelayanan Rikkes, Sidokkes Polres Kepulauan Tanimbar hadir bersama Gerakan Sekolah Sehat
KNPI Kota Ambon, Aperesiasi Gunawan-Dessy Dilantik Sebagai Anggota DPRD.
Sah.! 34 Anggota DPRD Terpilih Kota Ambon Periode 2024-2029 di Lantik.
Doa Kiai Pemalang Agar Pilkada 2024 Aman dan Damai
Pimpinan Baznas Harus Bersinergi Bersama Pemda Bursel
Berita ini 489 kali dibaca

Berita Terkait

Wednesday, 4 December 2024 - 22:30 WIT

Pleno KPUD Aru : Kaidel – Djumpa Terpilih Sebagai Bupati dan Wakil Bupati.

Sunday, 24 November 2024 - 14:06 WIT

Ribuan Masyarakat Aru Penuhi Lapangan Yusudarso Untuk Kampanye Akbar Paslon Kaidel – Djumpa

Saturday, 16 November 2024 - 10:10 WIT

PPM AKAN DEMO  PENJABAT WALIKOTA, DESAK COPOT DIREKTUR PT DSA, APONG TETELPTA

Saturday, 14 September 2024 - 08:55 WIT

Berikan pelayanan Rikkes, Sidokkes Polres Kepulauan Tanimbar hadir bersama Gerakan Sekolah Sehat

Friday, 13 September 2024 - 08:17 WIT

KNPI Kota Ambon, Aperesiasi Gunawan-Dessy Dilantik Sebagai Anggota DPRD.

Berita Terbaru