5 Fakta LinkAja, Pesaing Ovo dan GoPay

- Publisher

Sunday, 30 June 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta – Layanan financial technology (fintech) LinkAja akhirnya resmi diluncurkan. Apa itu LinkAja? Simak faktanya. 

Layanan pesaing Ovo dan GoPay ini merupakan milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bawah PT Fintek Karya Nusantara (LinkAja).

Sebelumnya, Kementerian BUMN telah melakukan soft launching LinkAja pada 3 Maret lalu. Sehingga layanan pada dasarnya telah bisa digunakan sejak Maret lalu.

Berikut fakta-fakta LinkAja:

1. Gabungan dari Berbagai BUMN

LinkAja merupakan hasil migrasi dari T-Cash milik Telkomsel, Mandiri e-cash milik Bank Mandiri, UnikQu milik BNI, T-money milik Telkom, dan T-Bank milik BRI.

Aplikasi LinkAja sendiri berasal dari aplikasi T-Cash punya Telkomsel yang merupakan uang elektronik yang berfungsi seperti rekening bank. Sehingga yang sebelumnya telah memiliki T-Cash tak perlu mendownload ulang.

2. Peluncuran Beberapa Kali Mundur

Sebelum resmi diluncurkan pada hari ini, LinkAja sebenarnya direncanakan launching pada 13 April lalu. Kemudian mundur ke tanggal 21 April dan molor lagi ke tanggal 5 Mei lalu. Kemudian mundur dan direncanakan launching pada 22 Mei.

Hanya saja, lagi-lagi peluncuran tak sesuai rencana dan mundur lagi ke tanggal 23 Juni. Pada akhirnya, launching dilaksanakan pada 30 Juni ini.

3. Alasan Launching Selalu Molor

Direktur PT Fintek Karya Nusantara, Danu Wicaksana mengatakan selalu diundurnya launching LinkAja karena beberapa pertimbangan, seperti keamanan. Pasalnya, beberapa waktu lalu kondisi politik masih dalam masa pemilihan umum pileg dan pilpres.

“Ada beberapa pemikiran di belakang keputusan ini, antara lain pertimbangan aspek keamanan di tengah masa kampanye Pemilu Presiden, selain itu kami juga menunggu dari pihak berwenang, serta beberapa pertimbangan lainnya,” jelas dia.

4.Bisa Tarik Tunai

Rencanannya ke depan LinkAja akan disiapkan untuk bisa melakukan transaksi tarik tunai. Hal itu dinilai dapat membantu masyarakat yang saat ini tidak memiliki rekening bank di seluruh daerah, namun memiliki LinkAja.

Pasalnya, saat ini jaringan LinkAja terhubung dengan seluruh ATM jaringan Link di seluruh Indonesia.

5.Bisa Dipakai di Luar Negeri

Danu menjelaskan rencananya LinkAja bisa digunakan di luar negeri, misalnya untuk pengiriman uang. Hanya saja, rencana tersebut baru akan digunakan antarnegara di kawasan Asia.

(detik/pay/nwy)


Berita Terkait

Berikan pelayanan Rikkes, Sidokkes Polres Kepulauan Tanimbar hadir bersama Gerakan Sekolah Sehat
KNPI Kota Ambon, Aperesiasi Gunawan-Dessy Dilantik Sebagai Anggota DPRD.
Sah.! 34 Anggota DPRD Terpilih Kota Ambon Periode 2024-2029 di Lantik.
Doa Kiai Pemalang Agar Pilkada 2024 Aman dan Damai
Pimpinan Baznas Harus Bersinergi Bersama Pemda Bursel
Kadivhumas Sampaikan Apresiasi Kapolri ke Anggota yang Jadi Penggali Kubur
Masalah Habaka, Pj.Bupati Bentuk Tim Mediasi. Dusun Pelita Jaya Dan Pulau Osi Tidak Koperatif.
GMNI Bursel Minta Kadis PMD Pecat, Ruslan Nurlatu, Pj Desa Oki Baru
Berita ini 286 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Saturday, 14 September 2024 - 08:55 WIT

Berikan pelayanan Rikkes, Sidokkes Polres Kepulauan Tanimbar hadir bersama Gerakan Sekolah Sehat

Friday, 13 September 2024 - 08:17 WIT

KNPI Kota Ambon, Aperesiasi Gunawan-Dessy Dilantik Sebagai Anggota DPRD.

Thursday, 12 September 2024 - 02:00 WIT

Sah.! 34 Anggota DPRD Terpilih Kota Ambon Periode 2024-2029 di Lantik.

Tuesday, 10 September 2024 - 13:57 WIT

Doa Kiai Pemalang Agar Pilkada 2024 Aman dan Damai

Sunday, 8 September 2024 - 20:10 WIT

Pimpinan Baznas Harus Bersinergi Bersama Pemda Bursel

Berita Terbaru