Masalah Menumpuk di Pemkot Ambon, Walikota Ambon Sesalkan Camat dan Lurah

- Publisher

Friday, 3 October 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Infomalukunews,com. Ambon–Walikota Ambon, Bodewin Wattimena, baru-baru ini meluapkan kekesalannya terhadap para camat, lurah, kepala desa, dan raja di wilayahnya. Pasalnya, mereka dinilai lalai dalam menjalankan program Jumpa Rakyat Desa yang bertujuan untuk menyerap aspirasi masyarakat.

Kegiatan yang seharusnya menjadi wadah bagi masyarakat untuk menyampaikan keluh kesah dan mencari solusi bersama ini justru sepi dari kehadiran para pimpinan wilayah. Walikota Wattimena bahkan menegaskan bahwa tidak satu pun dari mereka yang hadir dalam kegiatan tersebut.

“Kalau hanya dua jam saja jumpa rakyat di desa tidak bisa dilakukan, lalu bagaimana kita bisa tahu persoalan masyarakat?” ujar Wattimena dengan nada kecewa.

Kegeraman Walikota muncul karena banyak persoalan yang seharusnya bisa diselesaikan di tingkat kecamatan hingga desa, malah harus sampai ke pemerintah kota. Padahal, ini sudah menjadi tugas perangkat pemerintahan dari tingkat kecamatan sampai desa.

Ia mencontohkan, banyak masalah warga seperti sengketa antar tetangga hingga persoalan lahan dan bangunan yang seharusnya bisa diselesaikan melalui forum tatap muka rutin. Namun, tanpa pertemuan rutin, masalah kerap berlarut-larut dan menumpuk di pemerintah kota.

Menurutnya, pemerintah tidak bisa serta-merta menindak persoalan pribadi warga jika tidak ada ruang komunikasi yang difasilitasi oleh pimpinan di tingkat bawah.

“Pemerintah kota hanya bisa membantu jika ada laporan dan mediasi. Tapi penyelesaiannya tetap tergantung para pihak. Itulah pentingnya camat, lurah, kades, dan raja rutin bertemu warga,” tegas Walikota.

Wattimena menegaskan bahwa program Jumpa Rakyat bukan sekadar formalitas, melainkan wadah penting untuk mendengar keluhan, mencari solusi, dan menjaga kepercayaan publik. Oleh karena itu, ia meminta seluruh pimpinan wilayah tanpa kecuali untuk segera melaksanakan pertemuan rutin bersama masyarakat di lingkungan masing-masing.

Ketidakhadiran para pimpinan wilayah dalam program Jumpa Rakyat Desa ini tentu menimbulkan pertanyaan besar.

kegeraman Walikota Ambon ini menjadi sinyal kuat bagi para pimpinan wilayah untuk segera berbenah diri. Program Jumpa Rakyat Desa harus segera dijalankan dengan serius demi kesejahteraan masyarakat Kota Ambon. (IM-VLL).

Berita Terkait

Gowes ke Desa Honitetu, Kapolres SBB Salurkan 70 Paket Bingkisan dan Imbau Jaga Kamtibmas
Tokoh Masyarakat SBB Marsel Maspaitella: Laporkan Oknum ASN ke KASN- Hentikan Kriminalisasi, Usut Pengaduan Palsu terhadap Ida Tomasoa”
Buta Dalam Aturan Hukum, Niat Busuk Bupati SBB,La Asri Arman Penjarakan Ida Tomasoa Kandas
Polres MBD Gelar Bakti Sosial di Masjid Nurul Iman Tiakur
Hilda Gunakan Kuasa Hukum Polisikan DYM) Dan PA Di Polres SBT
Kapolres Maluku Tengah Pimpin Upacara PTDH In Absentia Satu Perwira
“Air Bersih Tersendat di Kawasan Konsesi, Pemkot Ambon Janji Cari Solusi”
Bupati Buru, DPRD, dan Sekda Serta TAPD, Kunjungi Dua Lembaga Kementerian Pusat.
Berita ini 22 kali dibaca

Berita Terkait

Sunday, 16 November 2025 - 16:58 WIT

Gowes ke Desa Honitetu, Kapolres SBB Salurkan 70 Paket Bingkisan dan Imbau Jaga Kamtibmas

Sunday, 16 November 2025 - 14:28 WIT

Tokoh Masyarakat SBB Marsel Maspaitella: Laporkan Oknum ASN ke KASN- Hentikan Kriminalisasi, Usut Pengaduan Palsu terhadap Ida Tomasoa”

Sunday, 16 November 2025 - 00:11 WIT

Buta Dalam Aturan Hukum, Niat Busuk Bupati SBB,La Asri Arman Penjarakan Ida Tomasoa Kandas

Friday, 14 November 2025 - 19:13 WIT

Polres MBD Gelar Bakti Sosial di Masjid Nurul Iman Tiakur

Friday, 14 November 2025 - 14:39 WIT

Hilda Gunakan Kuasa Hukum Polisikan DYM) Dan PA Di Polres SBT

Berita Terbaru

Daerah

Polres MBD Gelar Bakti Sosial di Masjid Nurul Iman Tiakur

Friday, 14 Nov 2025 - 19:13 WIT