PPM Minta KPK RI Dan Kejagung Usut Anggaran Proyek Bendungan Way Apu 

- Publisher

Friday, 19 July 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

INFOMALUKUNWS.COM,JAKARTA,– Pergerakan Pelajar Maluku (PPM) mendesak KPK RI segera lakukan investigasi anggaran bendungan way apu, Kabupaten Buru, seharga 2,159 Triliun.

Di depan kantor KPK RI, PPM yang di dikordinir oleh Fahri Wael, melakukan aksi unjuk rasa mendesak pula Kejaksaan Agung (Kejagung) RI secepatnya melakukan audit anggaran bendungan Way Apu yang bermasalah itu sehingga tidak rampung sesuai waktunya.

Koordinator aksi, Fahri Wael menyatakan sangat prihatin terhadap beberapa rumah di Pulau Buru yang di hantam banjir. Maka PPM melakukan aksi demo mendesak KPK RI dan Kejaksaan Agung segera periksa aliran dana Bendungan Way Apu, Kabupaten Buru tersebut.

“Kami sangat prihatin terhadap beberapa rumah yang di terkam banjir. Kami dengan tegas mendesak KPK RI dan Kejagung segera melakukan investigasi terhadap angaran bendungan way Apu senilai 2,159 Triliun tersebut”, ungkap Fahri Wael di depan kantor KPK RI,(19/7/24).

Ia menambahkan kalau anggaran itu tidak sedikit, jadi harus di audit, di investigasi karena dia pun mencurigai dan menduga ada penyalahgunaan anggaran dalam proyek pembangunan tersebut.

“Proyek itu sudah dari 2018, dan di targetkan 2023 itu sudah selesai, tetapi kenapa sampai saat ini proses pembangunan bendungan Way Apu belum juga selesai, bahkan yang sudah di lakukan malah jebol dan akibatnya menyengsarakan warga. Ini sudah tidak benar dan kami berharap untuk memeriksa semua pihak yang terlibat,” tambah Fahri Wael

Dengan lantang Fahri Wael mengatakan akan melakukan aksi pada hari Senin di Kejaksaan Agung (Kejagung) meminta untuk segera audit anggaran pembangunan Way Apu, karena di yakini proyek tersebut sarat dengan masalah.

“Senin kami akan lakukan aksi besar besaran di Kejagung, jangan sampai ini di abaikan dan malah menyengsarakan rakyat. Bukan jadi solusi malah jadi musibah buat rakyat yang tinggal di pinggiran Bendungan Way Ap,” tandasnya.

Dia pun berharap untuk terus mengawal proyek bernilai Triliunan rupiah ini dan perlu diusut oleh Aparat Penegak Hukum (APH). (IM-GB)

Berita Terkait

Berikan pelayanan Rikkes, Sidokkes Polres Kepulauan Tanimbar hadir bersama Gerakan Sekolah Sehat
KNPI Kota Ambon, Aperesiasi Gunawan-Dessy Dilantik Sebagai Anggota DPRD.
Sah.! 34 Anggota DPRD Terpilih Kota Ambon Periode 2024-2029 di Lantik.
Doa Kiai Pemalang Agar Pilkada 2024 Aman dan Damai
Pimpinan Baznas Harus Bersinergi Bersama Pemda Bursel
Kadivhumas Sampaikan Apresiasi Kapolri ke Anggota yang Jadi Penggali Kubur
Masalah Habaka, Pj.Bupati Bentuk Tim Mediasi. Dusun Pelita Jaya Dan Pulau Osi Tidak Koperatif.
GMNI Bursel Minta Kadis PMD Pecat, Ruslan Nurlatu, Pj Desa Oki Baru
Berita ini 66 kali dibaca

Berita Terkait

Saturday, 14 September 2024 - 08:55 WIT

Berikan pelayanan Rikkes, Sidokkes Polres Kepulauan Tanimbar hadir bersama Gerakan Sekolah Sehat

Friday, 13 September 2024 - 08:17 WIT

KNPI Kota Ambon, Aperesiasi Gunawan-Dessy Dilantik Sebagai Anggota DPRD.

Thursday, 12 September 2024 - 02:00 WIT

Sah.! 34 Anggota DPRD Terpilih Kota Ambon Periode 2024-2029 di Lantik.

Tuesday, 10 September 2024 - 13:57 WIT

Doa Kiai Pemalang Agar Pilkada 2024 Aman dan Damai

Sunday, 8 September 2024 - 20:10 WIT

Pimpinan Baznas Harus Bersinergi Bersama Pemda Bursel

Berita Terbaru