Infomaluku Jakarta – Pilkada serentak akan di laksanakan tahun 2024 dan calon -calon kepala daerah mulai merebut rekomendasi partai. Mantan ketua umum Pergerakan Pelajar Maluku (PPM) Rimbo Bugis, minta partai politik gandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk ikut seleksi calon kepala daerah.
“Paratai politik di maluku harus gandeng BNN untuk memilih calon kepala daerah yang akan di rekomendasikan oleh partai” kata Rimbo melalui pesan watshapp,pada media ini Jumaat 25 April 2024
Ia menambahkan kalau kepala daerah harus bebas dari segala macam perbuatan yang melanggar hukum termasuk mengkonsumsi obat-obatan terlarang, seperti1 Narkoba dan sejenisnya.
“Ini harus menjadi perhatian kita semua, karena kalau pemimpin atau kepala daerah yang suka mengkonsumsi itu dia cenderung emosian, marah-marah, malas berfikir untuk rakyat, miskin ide, hobinya senang-senang dan heppy” tambah Rimbo yang juga ketua Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah itu.
Ia juga mengatakan kalau khusnya di Maluku suda ada kode oleh ketua DPRD Maluku, Benhur Watubun, yang di tulis dalam watshapp Grup Politik Maluku dan media sosial Tiktok @patoga1605, bahwa “Narkoba suda marak di Maluku dan bersumber dari kepala air”.
“Pernyarnyataan ketua DPRD Maluku itu kan menjadi satu informasi yang harus di dalami, di pahami, di gali, di cari tahu. Itu bukan pernyataan becanda, karna itu pernyataan yang berbahaya karna di sampaikan langsung juga oleh ketua DPRD, bukan masyarakat biasa yang bisa di angap hoax atau becanda bahkan fitnah. Tapi ini yang mengatakan seorang pejabat loh” tambah Rimbo
Ini kalau tidak di sikapi dengan serius akan menjadi masalah tambah besar karena melibatkan pejabat publik, ia menyarankan untuk setiap partai melakukan tes urin langsung dan di dampingi BNN agar supaya dapat dengan jelas pemimpin atau kepala daerah yang bebas narkoba, jangan sampai ada Gubernur, walikota atau bupati pemakai narkoba.(IM-03)
